Wednesday, January 9, 2019

Tingkatkan Wisatawan, Bengkulu Buka Penerbangan ke Malaysia dan Singapura

Untuk tingkatkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Bengkulu, pemprov ditempat merencanakan akan buka penerbangan internasional ke Singapura serta Malaysia dalam tempo dekat. "Pemprov Bengkulu, merencanakan akan buka penerbangan langsung dari Bengkulu ke Malaysia serta Singapura untuk tingkatkan kunjungan wisman ke daerah ini pada saat yang akan datang," kata Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, di Bengkulu, Jumat (4/1).

Dia menjelaskan, untuk mewujudkan program itu, Pemprov Bengkulu bersama dengan Angkapura II sudah lakukan penambahan kemampuan Bandara Fatmawati Soekarno supaya bisa didarat pesawat berbadan lebar di waktu yang akan datang.

Baca Pula : Harga Granit dan Harga Marmer

Berkaitan hal itu, mulai tahun 2018 lantas, terminal bandara Fatmawati Soekarno diperluas, landasan picu diperpanjang serta beberapa sarana simpatisan yang lain ditingkatkan serta berstandar internasional. Dengan ditingkatkan kemampuan serta standard Bandara Fatmawati itu, jadi pesawat berbadan lebar baik dari dalam ataupun luar negeri bisa datang dengan baik di Bengkulu.

"Saya begitu optimis bila penerbangan internasional Bengkulu ke Malaysia serta Singapura bisa dikerjakan, jadi tingkat kunjungan wisman ke daerah ini akan bertambah tajam," katanya. Sampai kini, tuturnya kurangnya turis asing ke Bengkulu, sebab belumlah ada penerbangan internasional ke daerah ini. Karenanya, step pertama akan dibuka penerbangan internasional Bengkulu ke Singapura serta Malaysia.

Berkaitan peningkatan pariwisata di Bengkulu, Gubernur Rohidin menginginkan penduduk bisa berperan serta serta memberi dukungan penuhi program itu. Mengenai suport yang diinginkan pemprov dari penduduk ialah berlaku ramah pada tiap-tiap tamu yang hadir ke Bengkulu.

Baca Juga : Harga Granit China dan Harga Pipa PVC

Dengan berlaku ramah pada tamu, jadi orang luar yang hadir ke Bengkulu, akan berkesan, hingga mereka tertarik akan tiba kembali ke Bengkulu. "Saya duga suport penduduk begitu diinginkan sekali dalam peningkatan bidang pariwisata di Bengkulu," katanya.

Diluar itu, Gubernur Rohidin pun mengharap supaya pedagang makanan, minuman serta kuliner di tempat tempat wisata tidak membanderol harga tinggi, sebab bila pedagang jual dengan harga mahal, jadi pengunjung kapok untuk berbelaja di obyek wisata di daerah ini.

"Silahkan pedagang berjualan dengan harga standard. Untuk apakah berjualan dengan harga tinggi, jika sepi konsumen. Saya berharap masyarakat yang berjualan di seputar tempat tempat wisata supaya membanderol harga lumrah," katanya.

Baca Juga : Harga Pipa PVC Perbatang dan Harga Pipa PVC Wavin

Gubernur Rohidin mengakui ada pedagang di salah satunya tempat tempat wisata di Bengkulu, jual kelapa muda sampai Rp 25.000/buah. Harga ini begitu tidak lumrah sebab harga kelapa muda tertinggi Rp 12.000/buah."Jadi, pedagang di tempat tempat wisata diinginkan jual barang daganganya dengan harga lumrah serta tidak membuat pengunjung kapok belanja. Jika orang sepi beli jadi pedagang akan rugi sebab omset rendah," katanya.

No comments:

Post a Comment